LUBUK LINGGAU | DETAKNEWS Pengawasan Partisipatif Tahapan Pemilihan Gubernur Wakil gubernur Bupati Wakil Bupati pada pemilihan serentak tahun 2024 tahun 2024 Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara)
Kegiatan ini di gelar Hotel Smart Kota Lubuk Linggau pada 17-19 Juli 2024
Penanda tangan nota kesepakatan Bersama Pengawasan Partisipatif Tahapan Pemilihan Gubernur Wakil gubernur Bupati Wakil Bupati pada pemilihan serentak tahun 2024 tahun 2024 Kabupaten Musi Rawas Utara.
Apabila ada kecurangan jangan takut laporkan segera kebawaslu kesepakatan ini di tanda tangani oleh Polres Muratara , Ketua Bawaslu Kabupaten Musi Rawas Utara, Ketua PWI Muratara, Kejakasaan Negeri Lubuk Linggau, Dandolim 0406, STIT Al Mathiriya, PSHT Muratara, GPII Muratara, ICMI Muratara, GMNI Muratara, Pemuda Muhamadiyah Muratara, Kahmi Muratara, GP Ansor Muratara, IWO Muratara, dan NU Muratara.
Penandatanganan nota kesepahaman antara Bawaslu Muratara dengan PD IWO Muratara (Foto:Aan)
Hairul Alamsyah Ketua Bawaslu Kabupaten Muratara mengajak peserta ” Ayo pengawas partisipasi Pemilukada agar menghasilkan pemimpin yang bersih “
” Tentunya pengawasan partisipatif pada tahapan Pemilukada yang akan kita hadapi pada pada kesempatan ini mengingat bahwasanya begitu sudah kita lalui dan tahapan Pemilukada ini sudah memasuki pada hari ini adalah tahapan pencoklitan kemudian tidak lama lagi akan akan memasuki tahapan pendaftaran peserta Pilkada pada bulan Agustus dan di bulan September sudah Penetapan bakal calon Peserta Pilkada, kemudian di Bulan November pada tanggal 27 kita akan melakukan pesta demokrasi “. Papar Hairul
Hairul juga mengharapkan.Pada malam hari ini tentu kami melaksanakan kegiatan pengawasan pemilu partisipatif ini mengingat keterbatasan daripada informasi kami terhadap masyarakat dan juga kesenjangan terhadap pendidikan politik yang saat ini tengah melanda di kabupaten Muratara seperti yang kita rasakan pada saat ini,kami Bawaslu Kabupaten Muratara sementara ini tidak akan mampu dengan tangan sendiri Kami tidak akan mampu Dengan mengatakan untuk melihat kejadian-kejadian yang ada di seluruh masyarakat yang terkhususnya Kabupaten Muratara.
” Tanpa bantuan tanpa campur tangan dari para sahabat peserta undangan pada malam hari ini untuk proses realisasikan pengawasan partisipatif ini tentu pengawasan pemilu yang kami laksanakan tidak akan maksimal maka kepada seluruh peserta yang hadir Perwakilan Wartawan OKP dan Ormas dan Panwascam “. Ujarnya
Hairul juga minta kepada wartawan sebagai penyambung apa yang harus kami sampaikan kepada masyarakat untuk mengatasi persoalan-persoalan yang bakalan terjadi kita tahu bahwasanya pemilihan umum ini adalah jalan yang pasti akan tetapi hasilnya yang tidak pasti.
Kita juga tahu bahwasanya kontestasi politik ini adalah arena konflik untuk merebut kekuasaan tertinggi, akan tetapi ini punya aturan dan mekanisme.
Untuk melakukan pengawasan itu maka kami sampaikan kepada pengawas pemilu dan seluruh yang hadir pada malam hari ini ketika ada kejanggalan apapun persoalannya yang akan mengganggu jalannya pesta demokrasi maka lapor ke Bawaslu , mungkin Banyak masyarakat yang mengetahui persoalan-persoalan yang terjadi di bawah akan tetapi mereka tidak sanggup atau tidak berani untuk melaporkan ke bawaslu hari ini kami ingin menjelaskan ketika ada persoalan- persoalan yang terjadi maka silahkan lapor mulai dari PKD yanga ada di desa ada Panwascam di Kecamatan dan di Kabupaten Ada apa langsung dari Kecamatan ada pengawas pemilu Kecamatan sampaikan kita satukan proses bahwasanya kita ini sama-sama mengawal agar proses pilkada serentak berjalan sesuai aturan tidak melenceng.Cetusnya
Dengan mengawasi mencegah dan melaporkan jika terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan saya rasa yang hadir pada malam hari ini adalah senior yang sudah berpengalaman di dunia pendidikan politik yang sudah berpengalaman di dunia penyelenggaraan Pemilu yang sudah berpengalaman berorganisasi dan bermasyarakat artinya malam hari ini juga saya sampaikan sama-sama awasi dan sama-sama kawal Pemilukada ini agar terlaksananya Pilkada serentak tahun 2024 ini sesuai dengan asas kepemiluan langsung umum bebas Rahasia. Diahirinya. (WEN).
