MURATARA | DETAKNEWS — Usai menghadiri Sidang Paripurna Istimewa DPRD dalam rangka HUT ke-12 Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru langsung bergerak meninjau proyek strategis pembangunan Gardu Induk PLN Simpang Kabu yang berlokasi di Kecamatan Rupit, Senin (23/6/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Gubernur didampingi oleh Bupati Muratara H. Devi Suhartoni dan Ketua DPRD Muratara H. Devi Arianto. Rombongan disambut oleh jajaran PLN, termasuk General Manager UIP Sumbagsel, Zaki Adikta, serta pihak PLN Muratara.
Lokasi gardu induk berada pada titik koordinat:
Lintang: S 2°40’52.6026″ Bujur: E 102°53’56.25744″ Ketinggian: 53 mdpl
Alamat: Gardu Induk Muara Rupit, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur secara simbolis meresmikan seremoni penarikan kabel konduktor perdana (stringing SUTT) melalui penekanan sirine, disusul dengan simulasi penarikan kabel — sebuah momen penting menuju terwujudnya infrastruktur kelistrikan modern di Muratara.
Dalam sambutannya, Gubernur Herman Deru menyampaikan bahwa kehadiran gardu induk ini merupakan langkah strategis yang sangat penting untuk mendorong kemajuan daerah, terutama dalam membuka akses energi yang merata dan berkualitas.

“Pembangunan Gardu Induk ini adalah bukti nyata komitmen kita dalam memperkuat infrastruktur dasar. Dengan beroperasinya gardu ini, Muratara akan menikmati pasokan listrik yang lebih stabil, sekaligus membuka peluang investasi dan pertumbuhan industri di masa depan,” ujar Gubernur Deru.
Sementara itu, Bupati Muratara H. Devi Suhartoni menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian Pemerintah Provinsi Sumsel dan PLN terhadap kebutuhan dasar masyarakat Muratara. Menurutnya, listrik adalah fondasi utama dalam mendukung pembangunan di semua lini.
“Kehadiran gardu induk ini sangat kami nantikan. Ini akan mempercepat pembangunan, meningkatkan pelayanan publik, dan menciptakan iklim investasi yang lebih baik. Kami optimis Muratara akan semakin berkembang dengan dukungan listrik yang andal,” ujar Bupati Devi.
Zaki Adikta, selaku General Manager UIP Sumbagsel PLN, menyampaikan bahwa Gardu Induk Simpang Kabu dirancang untuk menjawab lonjakan kebutuhan listrik di Kabupaten Muratara yang terus berkembang. Ia menegaskan bahwa proyek ini ditargetkan rampung dan siap beroperasi pada Januari 2026.
“Kami menyiapkan gardu ini dengan kapasitas yang cukup untuk melayani seluruh kecamatan di Muratara. Jika semua berjalan sesuai rencana, gardu akan beroperasi penuh awal tahun depan,” jelas Zaki.
Ia juga menambahkan bahwa PLN akan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik, termasuk meningkatkan keandalan jaringan dan memperluas akses listrik di wilayah Muratara dan sekitarnya.
Kunjungan Gubernur Sumsel ini menjadi simbol sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, provinsi, dan daerah dalam menghadirkan layanan kelistrikan yang merata, berkualitas, dan berkelanjutan bagi masyarakat.
Pembangunan gardu induk ini tak hanya menjawab kebutuhan listrik, tetapi juga menandai komitmen nyata bahwa Muratara sedang menuju masa depan yang lebih terang—secara harfiah dan makna. (Habi)