Sabtu, 19 April 2025

MENU

Pemdes Setia Marga Kacau, Ratusan Masyarakat Unjuk Rasa ” Aktifkan Kades Terpilih “

Adhi : Pemerintah akan bentuk tim usut keberadaan Paket Kelapa Sawit milik Desa Setia Marga

MURATARA | DETAKNEWS  – Ratusan Warga Desa Setia Marga Kecamatan Karang Dapo Melakukan Aksi Damai ke kantor Bupati hari ini Jum’at (30/08/2024) menuntut agar Pemerintahan Desa Setia Marga aktif kembali paska adanya terbitnya keputusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 19 pK/TUN/2024.

Ahdi Prayuda sekalu koordinator aksi meminta kepada Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara)bahwa

  1. 1.Kami masyarakat masih tidak percaya Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 19 pK/TUN/2024.
  2. Mohon Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara selamatkan suara kami, Bambang Hadiyanto Kepala Desa Terpilih berdasarkan pilihan rakyat.
  3. Tolong segera Usut Masa yang Menyegel Kantor Pemerintah Desa Setia Marga pada tanggal 13 juni 2024 hingga 25 juni 2024 yang berdampak terhambatnya pelayanan masyarakat.
  4. Kembalikan SK Bambang Hadiyanto sebagai Kepala Desa Setia Marga terpilih yang tetap mengacu pada hasil Pilkades Setia Marga 22 september 2022, bukan berdasarkan Pengadilan.
  5. Mohon Kepada Pemerintah Kabupaten untuk dapat segera mengusut Aset Desa berupa Tanah Desa atau Paket Kebun Kelapa Sawit Desa, tanah tersebut tidak jelas keberadanya sejak tahun 2000.

Pihak Pemkab Muratara membuka ruang mediasi dengan perwakilan aksi untuk melakukan rapat di Ruang Rapat off Room Pemkab Muratara.

oplus_2

Dalam mediasi ini di hadiri oleh Plt Kadis PMD-P3A Ir Suhardiman ,Kabag Tapem Hasbi Hasidiqi, Kasat Pol PP Sumedi, dan beberapa perwakilan dari Para pengunjuk Rasa Adi radius, Legis, Ahdi Prayuda , Wiwin Regen dkk.

Hingga mediasi menghasilkan kesepakatan bahwa Pemerintah Kabupaten Muratara akan menindaklanjuti dan mempelajari terlebih dahulu terkait tuntutan warga Desa Setia Marga meminta mengaktifkan kembali Pemerintahan Desa dengan Kades terpilih sdr Bambang Hardianto paska adanya keputusan Mahkamah Agung Atas gugutan sdr soef.

Pemerintah Kabupaten Muratara melalui Dinas PMD-P3A akan mempelajari dan akan mengambil Keputusan yang dengan kehati-hatian.

Terkait Paket Paket Kebun Kelapa Sawit Desa yang tidak jelas keberadaan mencapai kurang lebih 40 Hektar Pemerintah Kabupaten Muratara akan membentuk tim untuk mengusut keberadaan Paket ini. Disampaikan oleh Adhi sesuai mengikuti rapat Mediasi masalah ini.

Seusai rapat hasil di sampaikan dengan para massa unjuk rasa bisa di terima, dan ahirnya massa membubarkan diri dengan tertib dan pulang ke masing-masing. (AAN)

error: Content is protected !!

Menu

berita

Lainnya

© 2025 Media detaknews.net. All rights reserved. Design by sukaweb.site