MURATARA | DETAKNEWS – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Musi Rawas Utara merilis data terbaru bahwa tingkat kemiskinan di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) pada Maret 2025 menurun signifikan menjadi 15,25 persen, atau berkurang 2,13 poin persentase dibandingkan Maret 2024 (17,38 persen).
Jumlah penduduk miskin tercatat 31,25 ribu jiwa, turun sekitar 4,04 ribu orang dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 35,29 ribu jiwa. Penurunan ini menjadi capaian positif yang menunjukkan tren membaiknya kesejahteraan masyarakat Muratara selama satu dekade terakhir.

Selain itu, garis kemiskinan meningkat menjadi Rp666.294 per kapita per bulan, naik 4,42 persen dari Maret 2024. Meski garis kemiskinan meningkat, penurunan jumlah penduduk miskin menunjukkan peningkatan daya beli dan perbaikan kondisi ekonomi masyarakat.
BPS juga mencatat, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) turun dari 3,07 menjadi 2,22, dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) menurun dari 0,78 menjadi 0,47. Artinya, ketimpangan pengeluaran antarpenduduk miskin semakin mengecil dan kualitas hidup masyarakat terus membaik.
Beberapa faktor yang memengaruhi penurunan angka kemiskinan di antaranya pertumbuhan ekonomi daerah sebesar 4,20 persen pada triwulan I-2025, penurunan tingkat pengangguran terbuka menjadi 4,91 persen, serta keberhasilan penyaluran berbagai program bantuan sosial seperti PKH, BPNT/SEMBAKO, BLT Dana Desa, dan subsidi listrik. Kenaikan harga komoditas kelapa sawit dan karet juga berdampak positif terhadap kesejahteraan petani, yang merupakan sektor utama di Muratara.
Sebagai tindak lanjut dari rilis data tersebut, pada Senin (6/10/2025) 2025, dilaksanakan Audiensi bersama Bupati Musi Rawas Utara membahas strategi percepatan pengentasan kemiskinan dan sinergi data pembangunan daerah.
Audiensi ini dihadiri oleh:
Sekretaris Daerah Kabupaten Musi Rawas Utara, Asisten I, II, dan III Setda Musi Rawas Utara, Kepala Bappeda Kabupaten Musi Rawas Utara, Dr. Nurma Midayanti, S.Si, M.Env.Sc – Direktur Statistik Ketahanan Sosial BPS Republik Indonesia, Moh. Wahyu Yulianto, S.Si., S.St., M.Si Kepala BPS Provinsi Sumatera Selatan, Sultan M. Syah, SE., SH., MM Kepala Bidang Pemerintahan, Kesejahteraan Sosial dan Kesejahteraan Rakyat Bappeda Provinsi Sumatera Selatan, Samsul Munawar, SST., M.Si Kepala BPS Kabupaten Musi Rawas dan Eko Tris Darmanto, SST., M.Si Kepala BPS Kabupaten Musi Rawas Utara
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Musi Rawas Utara H. Devi Suhartoni menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada jajaran BPS atas kerja keras dalam melakukan pendataan yang akurat dan menyeluruh di wilayah Muratara.
“Saya sangat berterima kasih kepada pihak BPS yang sudah benar-benar bekerja keras mendata kondisi masyarakat Muratara. Apalagi saat ini angka kemiskinan kita sudah turun dua digit, tentu ini menjadi kabar baik dan menambah optimisme kita semua. Saya yakin, tahun depan angka kemiskinan di Muratara akan kembali turun lebih signifikan,” ujar Bupati Devi Suhartoni.
Bupati menegaskan, pemerintah daerah akan terus memperkuat program-program pengentasan kemiskinan, terutama yang bersentuhan langsung dengan masyarakat kecil, petani, dan pelaku UMKM. Sinergi antara Pemkab dan BPS diharapkan menjadi dasar kebijakan berbasis data untuk pembangunan yang lebih tepat sasaran. (Aan)


