MURATARA | DETAKNEWS – Pemerintah Desa (Pemdes) Krani Jaya, Kecamatan Nibung, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), terus menunjukkan komitmen dalam meningkatkan infrastruktur penunjang perekonomian masyarakat desa.
Pada Tahun Anggaran 2025, Pemdes Krani Jaya melaksanakan pembangunan/Pengerasan Jalan Usaha Tani (JUT) yang dibiayai melalui Dana Desa (DD) Tahun 2025, sebagai bagian dari program prioritas peningkatan ketahanan pangan dan akses ekonomi warga.
Pembanguanan ini dikerjakan Sesuai Tahapan dan Regulasi
Proyek Pengerasan JUT ini dilaksanakan sesuai dengan tahapan pengelolaan Dana Desa, mulai dari perencanaan melalui Musyawarah Desa (Musdes), penetapan dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes), hingga penganggaran di APBDes Tahun 2025.
Pelaksanaan pembangunan dilakukan secara swakelola dengan melibatkan Tenaga Kerja Lokal dalam skema Padat Karya Tunai Desa (PKTD), guna mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.

Adapun lokasi pembangunan terbagi di dua titik:
- Dusun 3, dengan volume panjang 700 meter, lebar 3,20 meter, tebal 15 cm, menggunakan material koral bulat dan sertu, dengan anggaran sebesar Rp 203.884.800
- Dusun 4, dengan volume 372 meter x 4 meter dan tebal 15 cm, dengan anggaran Rp 134.493.729.
Hingga saat ini, progres pengerjaan telah mencapai sekitar 80 persen, dan ditargetkan selesai sesuai jadwal yang direncanakan.
Tujuan pembangunan ini Meningkatkan Akses Petani dan Perekonomian Desa.
Kepala Desa Krani Jaya, Bahri Alimin, menjelaskan bahwa pembangunan jalan usaha tani merupakan langkah nyata pemerintah desa dalam memberikan kemudahan akses bagi masyarakat petani menuju lahan perkebunan.

“Kami ingin petani bisa lebih mudah mengangkut hasil panen dan mengakses lahan. Infrastruktur pertanian ini menjadi prioritas kami agar roda perekonomian warga semakin meningkat,” ujar Bahri Alimin.
Sementara itu, Taufik, salah satu warga Dusun 4, mengaku bersyukur atas pembangunan jalan tersebut.
“Sebelumnya kalau musim hujan jalan becek dan susah dilewati. Sekarang jauh lebih mudah, hasil panen bisa diangkut tanpa kesulitan,” ucapnya dengan senang.
Tempat terpisah Pendamping Desa Apresiasi Pelaksanaan Kegiatan
Mahfudi, selaku Pendamping Desa Kecamatan Nibung, memberikan apresiasi atas langkah Pemdes Krani Jaya yang telah melaksanakan pembangunan infrastruktur sesuai tahapan dan prinsip pengelolaan Dana Desa.
“Pembangunan jalan usaha tani ini sudah berjalan dengan baik dan sesuai regulasi. Kami juga mengapresiasi karena Pemdes Krani Jaya melibatkan masyarakat melalui Padat Karya Tunai, sehingga manfaatnya tidak hanya dirasakan dari sisi infrastruktur tetapi juga ekonomi warga,” ujar Mahfudi.
Ia juga menambahkan, pembangunan seperti ini merupakan contoh penerapan Permendesa PDTT Nomor 8 Tahun 2022 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa, di mana peningkatan akses produksi pertanian menjadi salah satu fokus utama.
“Kami berharap semangat gotong royong dan transparansi ini terus dipertahankan agar setiap kegiatan Dana Desa benar-benar memberikan dampak langsung bagi masyarakat,” tutup Mahfudi. (Aan)


