Jumat, 16 Mei 2025

MENU

H. Rafizen Resmi Nahkodai MUI Musi Rawas Utara, Siap Laksanakan Dakwah Inklusif

H. Rafizen Terpilih sebagai Ketua MUI Muratara, Siap Usung Dakwah Sejuk dan Pemberdayaan Umat

MURATARA – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) menggelar Musyawarah Daerah (Musda) pada Senin, 5 Mei 2025, bertempat di Pondok Pesantren Tazzaka, Surulangun Rawas. Kegiatan ini dihadiri oleh unsur Kementerian Agama Muratara, para ulama, tokoh agama, serta masyarakat.

Melalui musyawarah mufakat yang berlangsung hangat dan penuh semangat kekeluargaan, H. Rafizen resmi terpilih sebagai Ketua MUI Muratara periode 2025–2030. Bersama dirinya, juga ditetapkan susunan pengurus baru, antara lain:

  • KH Zulkarnain sebagai Penasehat,

  • H. M. Affan sebagai Wakil Ketua I,

  • H. A. Fikri sebagai Wakil Ketua II,

  • Usyadz Ahmad Sukri sebagai Sekretaris, dan

  • H. Abdullah sebagai Bendahara.

Amanah Besar, Komitmen Penuh

Dalam sambutan perdananya sebagai ketua terpilih, H. Rafizen menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan.

“Ini adalah amanah besar. Saya berjanji akan menjalankan tugas ini dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa MUI bukan hanya lembaga keagamaan, tetapi juga memiliki peran strategis dalam pembangunan masyarakat.

“Kami tidak hanya memberi bimbingan agama, tapi juga menjaga kerukunan antarumat beragama serta mendorong pembangunan Muratara yang berhidayah, ILUK – Islami, Luhur, Unggul, dan Kolaboratif.”

Sinergi dan Dakwah Inklusif

H. Rafizen juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas elemen:

“MUI bukan hanya untuk umat Islam, tetapi juga untuk seluruh masyarakat Muratara. Kita harus bergandengan tangan dengan pemerintah dan berbagai pihak untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa ke depan, MUI akan lebih aktif dalam dakwah edukatif dan pembangunan akhlak.

“Dakwah tidak hanya di masjid atau pesantren. Kita akan masuk ke sekolah, ruang publik, dan kehidupan sehari-hari, untuk menanamkan nilai-nilai kedamaian dan keadilan,” katanya.

Program Ke Depan: Edukasi, Sosial, dan Kesehatan

MUI di bawah kepemimpinan baru berkomitmen untuk menyelenggarakan program-program yang mendekatkan umat pada ajaran Islam yang sejuk dan rahmatan lil alamin.

“Kami akan hadir melalui kegiatan sosial, pendidikan, hingga kesehatan. MUI harus jadi garda terdepan dalam menciptakan umat yang cerdas, kuat, dan berakhlak mulia.”

Selain itu, MUI juga akan turut menjaga stabilitas sosial dan mendukung berbagai program pembangunan pemerintah daerah.

Musda Ditutup Penuh Harapan

Musyawarah Daerah ini ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu ulama setempat. Para peserta berharap kepengurusan baru dapat menjalankan amanah dengan aman dan lancar, serta membawa MUI Muratara menjadi motor penggerak ukhuwah Islamiyah dan harmoni antarumat beragama.

Musda 2025 menjadi awal babak baru bagi MUI Kabupaten Musi Rawas Utara—melanjutkan kiprah sebagai kekuatan moral, spiritual, dan sosial budaya bagi masyarakat.

(*)

error: Content is protected !!

Menu

berita

Lainnya

© 2025 Media detaknews.net. All rights reserved. Design by sukaweb.site